Kegiatan Belajar 01 : Sistem Pengaliran Bahan bakar

a. Tujuan Kegiatan Belajar 1

Setelah mempelajari topik ini diharapkan siswa mampu :
  1. Menjelaskan sistem pengaliran bahan bakar motor bensin
  2. Menjelaskan prinsip pembentukan campuran bahan bakar bensin
  3. Menyebutkan macam–macam alat pencampur pada motor bensin
  4. Menyebutkan macam–macam arah aliran gas pada karburator
  5. Menyebutkan macam – macam venture
  6. Menyebutkan macam-macam jumlah ruang pencampur
  7. Menjelaskan prinsip kerja sistem utama

b. Uraian Materi 1 

Sistem bahan bakar bensin berfungsi menglirkan bensin dari tangki ke karburator, membentuk campuran bahan bakar (bensin) dan udara serta mengatur jumlah campuran yang diisap mesin agar campuran bensin + udara sesuai kebutuhan (misalkan : ubntuk idle, beban rendah, beban penuh dsb.) Komponen yang terpenting dari sistem ini adalah karburator, tetapi selain karburator komponen berikut juga penting. 
  1. Pompa bensin (fuel pump) untuk mengalirkan bensin dari tangki ke karburator. 
  2. Saringan bahan bakar (fuel filter) untuk menyaring kotoran agar bensin yang masuk ke karburator bersih. 
  3. Katup pembatas tekanan untuk mencegah timbulnya tekanan yang berlebihan akibat kerja pompa dan tercukupinya jumlah bensin di karburator.
Fungsi bagian-bagian utama : 
  1. Pompa untuk mengalirkan bensin dari tangki ke karburator. 
  2. Saringan bensin untuk menyaring kotoran agar yang masuk ke karburator bersih . 
  3. Katup pembatas tekanan untuk mencegah timbulnya tekanan yang berlebihan akibat kerja pompa dan tercukupinya jumlah bensin di karburator. 
Persyaratan sistem pembentukan campuran : 
  1. Perbandingan campuran bensin/udara harus sesuai dengan keperluan motor 
  2. Perbandingan campuran bensin/udara harus sesuai dengan keperluan motor
  3. Campuran bensin/udara harus sehomogen mungkin
  4. Jumlah campuran yang diisap motor harus dapat diatur
Macam-macam prinsip pembentukan campuran :

Karburator 

Karburator berfungsi untuk merubah bahan bakar bensin kedalam bentuk yang mudah terbakar (kabut) sesuai dengan putaran mesin, agar menghasilkan tenaga yang besar. Karburator mengirim campuran bahan bakar ke ruang bakar melalui intake manifold. Karburator dirancang dengan sifat ketelitian yang diinginkan oleh sebuah mesin pada kecepatan rendah, sedang dan tinggi, serta tenagan yang dihasilkan cukup besar. 

Prinsip Kerja : 

Saat piston langkah isap terjadi aliran udara yang cepat pada venturi. Bensin akan terhisap oleh turunnya tekanan ( vakum ) dan bercampur dengan udara masuk ke dalam silinder mesin. 

Sifat-sifat Karburator : 

  • Relatif sederhana 
  • Harga relatif murah 
  • Campuran yang dihasilkan tidak sebaik sistem injeksi 
  • Jarang ada gangguan yang berat

Injeksi Mekanis 
Prinsip Kerja 

  • Udara mengalir ke Intake maniffold ( saluran masuk ) akibat hisapan piston 
  • Bensin dikabutkan secara terus menerus ke intake manifold dengan jumlah yang diatur oleh penimbang udara dan regulator 
  • Bersama-sama udara bensin masuk ke silinder mesin. Untuk lebih jelasnya prinsip kerja 

injeksi mekanis type K Jetronik (contoh dari Bosch) lihat gambar di bawah.


Injeksi Elektronis ( EFI ) 

Sampai tahun 1960, karburator telah digunakan sebagai standar sistem penyaluran bahan bakar. Akan tetapi dalam tahun 1971 Toyota mulai mengembangkan sistem EFI (Electronic Fuel Injection) yang menyalurkan bahan bakarnya ke mesin dengan pengaturan injeksi elektronik ke dalam saluran masuk (intake manifold) sama halnya pada karburator. Sistem injeksi bahan bakar bensin ini banyak digunakan pada desain mobil dewasa ini. Sistem ini  memungkinkan pengukuran bahan bakar secara lebih akurat, konsumsi bahan bakar yang lebih baik dari mesin yang menggunakan karburtor, kinerja yang lebih baik dan berkurangnya asap gas buang. 

Ada beberapa jenis injeksi E F I, antara lain jenis : 

  • D Jetronik (dikontrol oleh sensor tekanan) 
  • L Jetronik (dikontrol oleh laju aliran udara)

Injeksi elektronis ( EFI )

Prinsip Kerja 

  • Udara dihisap masuk ke mesin 
  • Bensin di injeksikan ke masing-masing intake maniffold secara bergantian. 
  • Jumlah bensin yang disemprotkan disesuaikan dengan : 1.Jumlah udara yang masuk ; 2. Posisi katup gas ( beban mesin ) ; 3. Temperatur mesin ; 4. Rpm mesin.

Sifat-sifat injeksi ( EFI ) 

  • Harga lebih mahal 
  • Campuran lebih sesuai untuk semua kondisi mesin ( lebih sempurna ) 
  • Sensitif terhadap kotoran. 

Arah aliran udara 

Karburator yang mencampur udara dan bahan bakar yang keluarnya mengarah ke bawah disebut karburator arus turun (down-draft), yang keluarnya ke sisi (mendatar) disebut karburator arus datar (side draft), sedangkan yang keluarnya mengarah ke atas disebut arus naik. Karburator jenis arus naik hanya ada pada mobil-mobil lama. Belakangan ini banyak digunakan karburator tipe arua turun (down draft) dan karburator tipe arus datar sering digunakan pada mesin yang memiliki output yang tinggi.




Jenis – jenis Venturi 

Venturi tetap


Kecepatan udara pada venturi tergantung besarnya aliran udara Venturi–venturi sekunder dapat memperbaiki kualitas pengabutan ( homogenitas campuran )

Venturi variabel





Urutan Pembukaan Katup Gas 

Karburator ganda 
Katup gas kanan dan kiri membuka secara bersamaan dalam waktu yang sama (sinkron)
Karburator bertingkat 
Katup gas tingat II mulai membuka pada saat katup gas tingkat I terbuka penuh. 
Cara pembukaan katup gas tingkat II :
  • Mekanis 
  • Pneumatis
Karburator ganda bertingkat 
Tingkat I: kedua katup gas kecil membuka penuh 
Tingkat II: kedua katup gas besar membuka menyusul.

Dasar Karburator 1 
Prinsip kerja sistem utama


Sistem utama 

Bensin dapat dihisap pada pipa pengabut sesuai kecepatan udara yang mengalir ke motor

Sistem utama dengan venturi

Venturi pada pipa pengabut untuk menurunkan tekanan udara agar bensin juga terhisap pada keadaan katup gas tebuka sedikit.

 Penambahan Udara Pada Pipa Pengabut ( Nosel ) 


Sistem utama dengan penambahan udara

Penambahan lubang udara pada pipa pengabut agar bensin dan udara bercampur lebih homogen ( merata )

 Sistem pelampung

Perbaikan Δ J

Agar ΔJ tidak berubah maka diperlukan sistem pelampung, sehingga tinggi permukaan bensin konstan ( relatif tetap ) 

Perbaikan dengan sistem idle ( stasioner ) 

Kalau katup gas hampir tertutup, timbul vakum / hisapan di belakang katup gas. Saluran idle akan mengalirkan bensin sehingga motor dapat hidup

c. Rangkuman 1 Dari uraian materi di atas dapat dirangkum sebagai berikut : 
  1. Sistem pengaliran bahan bakar bensin konvensional harus dipahami sebelum mempelajari sistem bahan bakar bensin konvensional. 
  2. Prinsip pembentukan campuran ; 1. cairan diisap dan dikabutkan oleh aliran udara yang cepat, 2. Cairan disemprotkan dengan kelebihan tekanan. 
  3. Jenis ruang pencampur pada karburator ada 3 yaitu : satu ruang pencampur, dua ruang pencampur dan empat ruang pencampur. Kabel gas Saluran masuk bensin Batas permukaan bensin Pelampung Katup jarum pelampung Sekrup ( Rpm ) penyetel katup gas Kabel gas Jet idle Skrup penyetel campuran idle
  4. Ada tiga jenis aliran udara pada karburator yaitu karburator arus turun, arus naik dan arus datar. 
  5. Jenis-jenis venturi pada karburator yaitu venturi tetap (satu venturi tetap dan satu venturi tetap dan venturi sekunder) 
  6. Pemahaman prinsip kerja sistem utama merupakan dasar untuk mempelajari sistem-sistem pada karburator 
  7. Ditinjau dari urutan pembukaan katup gas pada karburator terdiri dari karburator ganda, karburator bertingkat dan karburator ganda bertingkat.
d. Tugas 1 
 Agar siswa lebih menguasai materi kegiatan 1 ini perlu dibuatkan tugas antara lain : 
  1. Amati sistem aliran bensin dari tangki sampai karburator, sebutkan nama komponen-komponennya. 
  2. Jelaskan kegunaan dari masing-masing komponen tersebut. 
  3. Jelaskan mengapa karburator dilengkapi dengan venturi ? 
  4. Identifikasikan jenis arah aliran udara pada karburator
e. Tes Formatif 
  1. Sebutkan bagian-bagian utama sistem pengaliran bensin beserta fungsinya! 
  2. Jelaskan bagaimana bensin bisa tersemprot pada karburator! 
  3. Jelaskan fungsi venturi pada karburator! 
  4. Sebutkan alat pencampur bahan bakar dan udara yang ada pada motor bensin! 
  5. Sebutkan macam–macam karburator ditinjau dari: a. Arah aliran gas b. Pembukaan katup gas 
  6. Sebutkan macam-macam venturi yang ada pada karburator! 
  7. Apa fungsi lubang udara pada sistem utama?

Belum ada Komentar untuk "Kegiatan Belajar 01 : Sistem Pengaliran Bahan bakar"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel